1. Rumput Mutiara (Hedyotis corymbosa)
Rumput ini mempunyai nama lokal rumput siku-siku, bunga telor belungkas (Indonesia); Daun mutiara, rumput mutiara (Jakarta); Katepan, urek-urek polo (Jawa), Pengka (Makasar); Shui xian cao (China).
Rumput ini tumbuh rindang berserak, agak lemah, tinggi 15 – 50 cm, tumbuh subur pada tanah lembab di sisi jalan, pinggir selokan, mempunyai banyak percabangan. Batang bersegi, daun berhadapan bersilang, tangkal daun pendek/hampir duduk, panjang daun 2 – 5 cm, ujung runcing, tulang daun satu di tengah. Ujung daun mempunyal rambut yang pendek. Rumput Mutiara diperbanyak dengan biji. Pemeliharaan tanaman mudah, perlu cukup air dengan cara penyiraman memadai, menjaga kelembaban dan pemupukan, terutama pupuk dasar. Perlu tempat yang cukup matahari.
2. Rumput Israel (Asystasia gigantica)
Merupakan sejenis tumbuhan kategori rumpai dari keluarga Acanthaceae dan kingdom Plantae yang banyak tumbuh di negara Malaysia. Rumput Israel adalah sejenis tumbuhan rumpai yang mampu tumbuhdengan ketinggian 1 meter jika mendapat sokongan atau merambat. Batangnya berwarna hijau gelap dan mampu menjalar atau memanjat sokongan melalui cara lilitan. Batangnya mempunyai ruas-ruas dimana akarnya keluar dari setiap ruas (nodes) yang memecah tanah. Daunya mempunyai susunan bertentangan (opposite). Akarnya berbentuk serabut dan agak tahan dengan keadaan lembab dan kering yang cukup panjang.
3. Rumput Teki (Cyperus rotundus)
Rumput Teki (Cyperus rotundus) termasuk suku Cyperaceae (teki-tekian). Ciri-ciri tumbuhan ini adalah:
•Rumput teki merupakan rumput semu menahun, tingginya 10-95 cm
•Batang rumputnya berbentuk segitiga (truangularis) dan tajam
•Daunnya berjumlah 4-10 helai yang terkumpul pada pangkal batang
•Akar dengan pelepah daunnya tertutup tanah, helaian daun berbentuk pita bersilang sejajar, permukaan atas berwarna hijau mengilat dengan panjang daun 10-30 cm dan lebar 3-6 cm.
•memiliki allelophat yang mampu membunuh tumbuhan lainnya
Tanaman ini tumbuh liar di tempat terbuka atau sedikit terlindung dari sinar matahari, seperti di tanah kosong, tegalan, lapangan rumput, pinggir jalan, atau di lahan pertanian, dan tumbuh sebagai gulma yang susah diberantas
4. Rumput Gajah / Napier
Rumput Gajah ( Pennisctum purpureum) atau disebut juga rumput napier, merupakan salah satu jenis hijauan pakan ternak yang berkualitas dan disukai ternak. Rumput gajah dapat hidup diberbagai tempat (0 – 3000 dpl), tahan lindungan, respon terhadap pemupukan, serta enghendaki tingkat kesuburan tanah yang tinggi.
Rumput gajah tumbuh merumpun dengan perakaran serabut yang kompak, dan terus menghasilkan anakan apabila dipangkas secara teratur. Pada lahan tumpang sari, rumput gajah dapat ditanam pada guludan-guludan sebagai pencegah longsor akibat erosi. Morfologi rumput gajah yang rimbun, dapat mencapai tinggi lebih dari 2 meter sehingga dapat berperan sebagai penangkal angin (wind break) terhadap tanaman utama.
Rumput gajah dibudidayakan dengan potongan batang (stek) atau sobekan rumpun (pous) sebagai bibit. Bahan stek berasal dari batang yang sehat dan tua, dengan panjang stek 20 – 25 cm (2 – 3 ruas atau paling sedikit 2 buku atau mata).
Pemotongan pada waktu penanaman ruas mata dapat Untuk bibit yang berasal dari sobekan rumpun/ anakan (pous) sebaiknya berasal dari rumpun yang sehat, banyak mengandung akar dan calon anakan baru. Sebelum penanaman bagian vegetatif dari sobekan rumpun dipangkas terlebih dahulu untuk menghindari penguapan yang tinggi sebelum sistem perakaran dapat aktif menghisap air.
5. Rumput Ekor Kucing (Pennisetum polystachion)
Rumput ini dinamakan rumput kucing karena bunganya yang mirip ekor kucing. Tumbuhan ini dipercayai berasal dari kawasan tropika di Afrika seperti dari Ethiopia, Tanzania, Uganda, Kamerun dan sekitarnya tetapi kini telah tersebar diseluruh dunia.
Rumput ini mempunyai ciri rumput yang tumbuh menegak (erected) dengan sistem akar serabut dan ia memang tidak mempunyai stolon. Ketinggian rumput ini sekitar 0.5 - 2.5 meter bergantung kepada keadaan tanah disekitarnya. Batang rumput ini ada yang bercabang dan ada yang tidak. Batang yang mengeluarkan bunga berbentuk selinder tumbuh menegak dengan panjang melebihi 300 cm.
Rumput ini mempunyai nama lokal rumput siku-siku, bunga telor belungkas (Indonesia); Daun mutiara, rumput mutiara (Jakarta); Katepan, urek-urek polo (Jawa), Pengka (Makasar); Shui xian cao (China).
Rumput ini tumbuh rindang berserak, agak lemah, tinggi 15 – 50 cm, tumbuh subur pada tanah lembab di sisi jalan, pinggir selokan, mempunyai banyak percabangan. Batang bersegi, daun berhadapan bersilang, tangkal daun pendek/hampir duduk, panjang daun 2 – 5 cm, ujung runcing, tulang daun satu di tengah. Ujung daun mempunyal rambut yang pendek. Rumput Mutiara diperbanyak dengan biji. Pemeliharaan tanaman mudah, perlu cukup air dengan cara penyiraman memadai, menjaga kelembaban dan pemupukan, terutama pupuk dasar. Perlu tempat yang cukup matahari.
2. Rumput Israel (Asystasia gigantica)
Merupakan sejenis tumbuhan kategori rumpai dari keluarga Acanthaceae dan kingdom Plantae yang banyak tumbuh di negara Malaysia. Rumput Israel adalah sejenis tumbuhan rumpai yang mampu tumbuhdengan ketinggian 1 meter jika mendapat sokongan atau merambat. Batangnya berwarna hijau gelap dan mampu menjalar atau memanjat sokongan melalui cara lilitan. Batangnya mempunyai ruas-ruas dimana akarnya keluar dari setiap ruas (nodes) yang memecah tanah. Daunya mempunyai susunan bertentangan (opposite). Akarnya berbentuk serabut dan agak tahan dengan keadaan lembab dan kering yang cukup panjang.
3. Rumput Teki (Cyperus rotundus)
Rumput Teki (Cyperus rotundus) termasuk suku Cyperaceae (teki-tekian). Ciri-ciri tumbuhan ini adalah:
•Rumput teki merupakan rumput semu menahun, tingginya 10-95 cm
•Batang rumputnya berbentuk segitiga (truangularis) dan tajam
•Daunnya berjumlah 4-10 helai yang terkumpul pada pangkal batang
•Akar dengan pelepah daunnya tertutup tanah, helaian daun berbentuk pita bersilang sejajar, permukaan atas berwarna hijau mengilat dengan panjang daun 10-30 cm dan lebar 3-6 cm.
•memiliki allelophat yang mampu membunuh tumbuhan lainnya
Tanaman ini tumbuh liar di tempat terbuka atau sedikit terlindung dari sinar matahari, seperti di tanah kosong, tegalan, lapangan rumput, pinggir jalan, atau di lahan pertanian, dan tumbuh sebagai gulma yang susah diberantas
4. Rumput Gajah / Napier
Rumput Gajah ( Pennisctum purpureum) atau disebut juga rumput napier, merupakan salah satu jenis hijauan pakan ternak yang berkualitas dan disukai ternak. Rumput gajah dapat hidup diberbagai tempat (0 – 3000 dpl), tahan lindungan, respon terhadap pemupukan, serta enghendaki tingkat kesuburan tanah yang tinggi.
Rumput gajah tumbuh merumpun dengan perakaran serabut yang kompak, dan terus menghasilkan anakan apabila dipangkas secara teratur. Pada lahan tumpang sari, rumput gajah dapat ditanam pada guludan-guludan sebagai pencegah longsor akibat erosi. Morfologi rumput gajah yang rimbun, dapat mencapai tinggi lebih dari 2 meter sehingga dapat berperan sebagai penangkal angin (wind break) terhadap tanaman utama.
Rumput gajah dibudidayakan dengan potongan batang (stek) atau sobekan rumpun (pous) sebagai bibit. Bahan stek berasal dari batang yang sehat dan tua, dengan panjang stek 20 – 25 cm (2 – 3 ruas atau paling sedikit 2 buku atau mata).
Pemotongan pada waktu penanaman ruas mata dapat Untuk bibit yang berasal dari sobekan rumpun/ anakan (pous) sebaiknya berasal dari rumpun yang sehat, banyak mengandung akar dan calon anakan baru. Sebelum penanaman bagian vegetatif dari sobekan rumpun dipangkas terlebih dahulu untuk menghindari penguapan yang tinggi sebelum sistem perakaran dapat aktif menghisap air.
5. Rumput Ekor Kucing (Pennisetum polystachion)
Rumput ini dinamakan rumput kucing karena bunganya yang mirip ekor kucing. Tumbuhan ini dipercayai berasal dari kawasan tropika di Afrika seperti dari Ethiopia, Tanzania, Uganda, Kamerun dan sekitarnya tetapi kini telah tersebar diseluruh dunia.
Rumput ini mempunyai ciri rumput yang tumbuh menegak (erected) dengan sistem akar serabut dan ia memang tidak mempunyai stolon. Ketinggian rumput ini sekitar 0.5 - 2.5 meter bergantung kepada keadaan tanah disekitarnya. Batang rumput ini ada yang bercabang dan ada yang tidak. Batang yang mengeluarkan bunga berbentuk selinder tumbuh menegak dengan panjang melebihi 300 cm.
Comments
Post a Comment
Terima kasih sudah berkomentar,semoga bermanfaat